Sistem Informasi Desa Talok

KENALI GEJALA STUNTING ANAK SEJAK DINI

DEFINISI STUNTING

Kondisi gagal tumbuh yang terjadi pada anak usia balita akibat kekurangan gizi (Kemenkes, 2020).

PENYEBAB STUNTING

1. Kurangnya pelayanan kesehatan pada masa kehamilan
2. kurangnya akses makanan bergizi
3. Lingkungan kurang bersih
4. Pola asuh kurang baik

Selain itu, ANEMIA (kurang darah) pada balita bisa juga menyebabkan STUNTING!

TANDA GEJALA STUNTING

1. Anak berbadan lebih pendek daripada usianya
2. Proporsi tubuh cenderung normal tetapi anak tampak lebih kecil untuk seusianya
3. Berat badan rendah untuk anak seusianya
4. Pertumbuhan tulang tertunda

PENCEGAHAN STUNTING

Dalam mengatasi kejadian stunting dapat diatasi dengan pemenuhan gizi yang tercukupi

KOMPLIKASI PADA STUNTING

Komplikasi Jangka Pendek

1. Peningkatan Morbiditas (rentan terhadap penyakit)
2. Resiko Infeksi

komplikasi Jangka Panjang

1. Terganggu pertumbuhan fisiknya (bertumbuh pendek/kerdil)
2. Terganggu perkembangan otaknya (mis. Kurang aktif dalam akademik)
3. Resiko Obesitas dan komorbid (penyakit penyerta)

SUMBER PROTEIN

Produk Hewani

1. Ikan dan hasil laut lainnya
2. Susu dan produk olahannya
3. Daging sapi
4. Ayam dan Telurnya

Nabati

1. Tempe Tahu
2. Kacang-kacangan

10 PEDOMAN GIZI SEIMBANG

1. Biasakan mengkonsumsi aneka ragam makanan pokok
2. Batasi konsumsi makanan manis, asin dan berlemak
3. Lakukan aktivitas fisik yang cukup dan pertahankan berat badan ideal
4. Biasakan mengkonsumsi lauk pauk yang mengandung PROTEIN TINGGI
5. Cuci tangan memakai sabun dengan air mengalir
6. Biasakan sarapan pagi
7. Biasakan minum air putih yang cukup dan aman
8. Banyak makan buah dan sayur
9. Biasakan membaca label pada kemasan makanan
10. Syukuri dan nikmati aneka ragam makanan

SUMBER KARBOHIDRAT

1. Beras
2. Singkong
3. Ubi jalar
4. Jagung
5. Biji gandum
6. Kentang
7. Mie dan bihun
8. Sagu

SUMBER VITAMIN DAN MINERAL

Buah-buahan dan sayuran